Football5star.com, Indonesia – Gelandang AC Milan, Hakan Calhanoglu, mengaku sempat kesulitan untuk menunjukkan penampilan terbaiknya di Serie A beberapa tahun lalu. Menurut Calhanoglu, Serie A memiliki karakteristik yang cukup berbeda ketimbang Bundesliga.
Calhanoglu merapat ke Italia pada 2017 lalu. Dalam dua musim pertamanya bersama AC Milan, Calhanoglu kerap tampil inkonsisten dan menjadi sasaran empuk para kritikus.
“Saya menjalani musim pertama yang sulit bersama AC Milan. Karena, saya sempat absen selama enam bulan dan kesulitan untuk kembali ke kondisi fisik terbaik,” ujar Hakan Calhanoglu dikutip dari Football Italia.
“Saya harus mempelajari karakteristik sepak bola dan bahasa Italia yang sangat berbeda dengan Jerman. Di sini, ada banyak pemain-pemain dengan teknik tinggi dan mereka selalu memperhatikan gerakan lawan-lawannya.”
“Di tahun kedua, saya berkembang di bawah (Gennaro) Gattuso. Tahun ketiga menjadi milik saya. Serie A memiliki banyak tim berkualitas. Sedangkan, Bundesliga hanya memiliki Bayern Munich, Borussia Dortmund, dan Bayer Leverkusen,” sambung Calhanoglu.
Setelah menjalani masa adaptasi selama dua musim, Calhanoglu akhirnya berhasil menunjukkan penampilan terbaiknya. Pemain berusia 26 tahun itu sukses menyumbang sembilan gol dan sembilan assist dari 34 penampilannya untuk Rossonerri.
Penampilan gemilang Calhanoglu menjadi salah satu alasan di balik kebangkitan AC Milan. Kini, Rossonerri hampir dipastikan akan finis di urutan enam setelah sempat terseok-seok di awal musim.
The post Hakan Calhanoglu Ungkap Perbedaan Antara Serie A dan Bundesliga appeared first on Berita Bola Terupdate, Live Score, Jadwal & Klasemen - Football5star.com.